blogkoding cineblog scscrc123 indoblog Sainsi: Manajemen Guru dan Seberapa Penting Mengelola Diri - diksipergerakan
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sainsi: Manajemen Guru dan Seberapa Penting Mengelola Diri


Penulis: Siti Nur Afifah


Manajemen diri sendiri sangatlah perlu. Setiap seseorang, pastinya mempunyai cara untuk mengatur dirinya. Baik pola hidupnya, bahkan hingga pola pikirnya.

Thomas Alva Edison berkata, bahwa mereka yang telah meraih sukses tidak akan pernah mengenal kata menyerah, yang ada belum berhasil. Dan Ia juga berkata, bahwa dirinya melakukan 1000 cara. Namun, menemukan 100 cara yang salah.

Sama halnya dengan yang saya katakan beberapa hari yang lalu, ketika menyampaikan prolog Workshop dengan materi manajemen diri. 

Bicara manajemen diri terkhusus manajemen diri guru, guru itu orang yang patut ditiru. Memang hal itu tidak mudah dan tidak sulit untuk seorang guru.

Menurut bahasa, manajemen artinya mengatur. Dalam konteks guru dan satuan pendidikan, manajemen artinya seni mengelola diri seorang guru dan mengelola proses belajar mengajar. 

Tentunya manajemen diri guru akan terlihat melalui tindakan keteladanan dan hasil kinerja guru. Selain itu, setiap guru pastinya mempunyai tujuan hidup, mimpi-mimpi indah, percaya atau tidak untuk mewujudkan hal tersebut kuncinya adalah manajemen diri.

Sebagai bukti bahwa kita adalah seorang yang berkompeten da profesional. Sebab, keberhasilan seorang guru ada di kualitas lembaga pendidikan, juga mencerminkan kualitas peserta didik.

Ketika kita mampu mengatur diri dengan baik, maka kita akan mampu menguasai yang lain. Seperti halnya manajemen waktu, manajemen keuangan, dan lain sebagainya. 

Karena manajemen diri harus dipunyai seorang guru, karena itu termasuk kunci mencapai tujuan hidup. Prinsipnya, ketika kita mampu mengatur diri kita maka kita akan mampu mengendalikan orang lain, misalnya peserta didik.

Editor (Wdd)